TEORI ORGANISASI UMUM
Kelompok 5
Melani silva irawan(16114562)
Bagus kusumayuda(11114994)
Marthauli (16114431)
Resky Irvan S (19114083)
Rifaldi Dwi putra(19114342)
BEKERJA SAMA DALAM TEAM
A. PENGERTIAN KELOMPOK DALAM TEAM
Secara harfiah pengertian Kelompok adalah kumpulan dari dua orang atau lebih yang berinteraksi dan
mereka saling bergantung (interdependent) dalam rangka memenuhi kebutuhan dan
tujuan bersama, menyebabkan satu sama lain saling mempengaruhi.
Karakteristik Kelompok
1. Terdiri dari dua orang atau lebih dalam interaksi sosial
baik secara verbal maupun non verbal.
2. Anggota kelompok harus mempunyai pengaruh satu sama lain supaya
dapat diakui menjadi anggota suatu kelompok
3. Mempunyai struktur hubungan yang stabil sehingga dapat menjaga
anggota kelompok secara bersama dan berfungsi sebagai suatu unit.
4. Anggota kelompok adalah orang yang mempunyai tujuan atau minat
yang sama.
5. Individu yang tergabung dalam kelompok, saling mengenal
satu sama lain serta dapat membedakan orang-orang yang
bukan anggota kelompoknya.
Tahap - tahap Pembentukan Kelompok
a. Tahap Forminng
Pada tahap ini kelompok
baru saja dibentuk dan diberikan tugas. Anggota kelompok cenderung untuk bekerja sendiri dan
walaupun memiliki itikad baik namun mereka belum saling mengenal dan belum
saling percaya
b. Tahap Storming
Kelompok mulai mengembangkan ide-ide berhubungan dengan
tugas-tugas yang mereka hadapi. Mereka membahas isu-isu semacam masalah yang
harus mereka selesaikan. Anggota kelompok saling terbuka dan mengkonfrontasi
ide-ide dan perspektif mereka masing-masing
c. Tahap 3 Norming
Terdapat kesepakatan dan konsensus antara anggota kelompok.
Peranan dan tanggung jawab telah jelas. Anggota kelompok mulai dapat
mempercayai satu sama lain seiring dengan mereka melihat kontribusi
masing-masing anggota untuk kelompok
d. Tahap 4 Performing
Kelompok dalam tahap ini dapat menyelesaikan pekerjaan dengan
lancar dan efektif tanpa ada konflik yang tidak perlu dan supervisi eksternal.
Anggota kelompok saling bergantung satu sama lainnya dan mereka saling respect
dalam berkomunikasi
e. Tahap Adjourning dan
Transforming
Tahap dimana proyek berakhir dan kelompok membubarkan diri.
Kelompok bisa saja kembali pada tahap mana pun ketika mereka mengalami
perubahan
Kekuatan
Teamwork
Teamwork merupakan pekerjaan yang
dilakukan oleh beberapa asosiasi dengan masing-masing melakukan bagian tetapi
semua mensubordinasi keunggulan pribadi untuk efisiensi keseluruhan.
Kerja sama tim didefinisikan sebagai
perilaku-perilaku yang memfasilitasi interaksi anggota tim yang efektif, dengan
tim didefinisikan sebagai sekelompok dua atau lebih individu yang melakukan
beberapa tugas yang terkait dengan pekerjaan, berinteraksi satu sama lain
secara dinamis, memiliki masa lalu bersama, memiliki berbagi masa mendatang,
dan berbagi nasib .
Dalam sebuah tim yang dibutuhkan adalah
kemauan untuk saling bergandeng-tangan menyelesaikan pekerjaan. Bisa jadi satu
orang tidak menyelesaikan pekerjaan atau tidak ahli dalam pekerjaan A, namun
dapat dikerjakan oleh anggota tim lainnya. Inilah yang dimaksudkan dengan kerja
tim, beban dibagi untuk satu tujuan bersama.
GAMBARAN JALANNYA PROSES KOMUNIKASI DALAM SEBUAH TEAM
KOMUNIKASI INTERNAL
Pertukaran gagasan
di antara para administrator dan karyawan dalam suatu perusahaan, dalam
struktur lengkap yang khas disertai pertukaran gagasan secara horisontal dan
vertikal di dalam perusahaan, sehingga pekerjaan dapat berjalan..
Empat Dimensi Komunikasi organisasi
1. Downward communication
Yaitu
komunikasi yang berlangsung ketika orang-orang yang berada pada tataran
manajemen
mengirimkan pesan
kepada bawahannya.
Fungsi arus komunikasi dari atas ke bawah ini adalah:
a)
Pemberian atau
penyimpanan instruksi kerja (job instruction)
b)
Penjelasan dari pimpinan tentang mengapa suatu
tugas perlu untuk dilaksanakan
c)
Penyampaian informasi mengenai
peraturan-peraturan yang berlaku (procedures and practices)
d)
Pemberian motivasi
kepada karyawan untuk bekerja lebih baik.
2. Upward
communication
Yaitu komunikasi yang terjadi ketika bawahan (subordinate)
mengirim pesan kepada atasannya.
Fungsi arus komunikasi dari bawah ke atas ini adalah
a)
Penyampaian
informai tentang pekerjaan pekerjaan ataupun tugas yang sudah dilaksanakan
b)
Penyampaian informasi tentang
persoalan-persoalan pekerjaan ataupun tugas yang tidak dapat diselesaikan oleh
bawahan
c)
Penyampaian
saran-saran perbaikan dari bawahan
d)
Penyampaian keluhan
dari bawahan tentang dirinya sendiri maupun pekerjaannya.
3. Horizontal communication
Yaitu komunikasi
yang berlangsung di antara para karyawan ataupun bagian yang memiliki kedudukan
yang setara.
Fungsi arus komunikasi horisontal ini adalah:
a)
Memperbaiki
koordinasi tugas
b)
Upaya pemecahan masalah
c)
Saling berbagi
informasi
d) Upaya pemecahan konflik
e) Membina hubungan melalui kegiatan bersama
4. Interline communication
Yaitu tindak komunikasi untuk berbagi informasi melewati batas-batas fungsional.
Spesialis staf biasanya paling aktif dalam komunikasi lintas-saluran ini karena
biasanya tanggung jawab mereka berhubungan dengan jabatan fungsional.
Manfaat
Teamwork
1. Pemecahan masalah Sebuah otak tunggal
tidak dapat memantul ide yang berbeda dari satu sama lain. Setiap anggota tim
memiliki tanggung jawab untuk berkontribusi sama dan menawarkan perspektif unik
mereka terhadap masalah untuk sampai pada solusi terbaik
2. Menyelesaikan tugas-tugas lebih cepat
Sebuah persaingan yang sehat dalam kelompok dapat digunakan untuk memotivasi
individu dan membantu tim unggul.
3. Mengembangkan Hubungan Sebuah tim yang
terus bekerja sama akhirnya akan mengembangkan peningkatan tingkat ikatan
4. Melalui kerja tim berbagi kualitas ini
akan memungkinkan anggota tim untuk menjadi lebih produktif di masa depan.
Implikasi Manajeral
Menurut kamus
besar bahasa Indonesia implikasi mempunya arti yaitu akibat.
Dalam manajemen sendiri terdapat 2 implikasi yaitu :
- Implikasi prosedural meliputi tata cara analisis, pilihan representasi, perencanaan kerja dan formulasi kebijakan
- Implikasi kebijakan meliputi sifat substantif, perkiraan ke depan dan perumusan tindakan
- Jadi implikasi manajerial memiliki arti Proses Pengambilan Keputusan Partisipatif Dalam Organisasi manajerial yang baik.
Teori Managerial Grid
Teori dikemukakan oleh Robert K. Blake dan Jane S. Mouton yang membedakan dua dimensi dalam kepemimpinan, yaitu “concern for people” dan “concern for production”. Teori ini mengenal 5 gaya kepemimpinan;
Improvised
pemimpin
menggunakan usaha yang paling sedikit untuk menyelesaikan tugas tertentu dan
hal ini dianggap cukup untuk mempertahankan organisasi.
Country Club
kepemimpinann
didasarkan kepada hubungan informal antara individu artinya perhatian akan
kebutuhan individu dengan persahabatan dan menimbulkan suasana organisasi dan
tempo kerja yang nyaman dan ramah.
Team
kepemimpinan yang didasarka pada tekanan
untama terletak pada kepemimpinan kelompok yang satu sama lain saling
memerlukan. Dasar dari kepemimpinan kelompok ini adalah kepercayaan dan
penghargaan
Task
pemimpin memandang efisiensi kerja sebagai
factor utama keberhasilan organisasi. Penampilan terletak pada penampilan
individu dalam organisasi.
Midle Road
kepemimpinan yang
menekankan pada tingkat keseimbangan antara tugas dan hubungan
Proses pengerjaan
Sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar