Nama
:
Melani Silva Irawan(16114562)
Marthauli
(16114431)
Uun
Ardiyaningrum( 1A114962)
Abstrak
HIV (Human
Immunodeficiency Virus) merupakan penyakit yang
sulit di kontrol penyebarannya. Hal ini dikarenakan tidak sedikit masyarakat
yang terjerumus dalam seks bebas dan kurangnya pemahaman batas batas pergaulan
antara pria dan wanita. HIV menginfeksi
dan merusak bagian dari pertahanan tubuh (limfosit) yang merupakan jenis sel
darah putih dalam system kekebalan tubuh untuk melawan infeksi. Dalam hal ini
kami merancang dan membuat sebuah aplikasi sederhana untuk mendiagnosa penyakit
HIV pada manusia menggunakan aplikasi turbo pascal. Hasil yang diharapkan yaitu
dapat menghasilkan sistem yang dapat bermanfaat bagi pengguna sehingga dapat
mendeteksi penyakit HIV.
I. PENDAHULUAN
Latar
Belakang
Seperti
yang kita ketahui bersama, AIDS adalah suatu penyakit yang belum ada obatnya
dan belum ada vaksin yang bisa mencegah serangan virus HIV, sehingga penyakit
ini merupakan salah satu penyakit yang sangat berbahaya bagi kehidupan manusia
baik sekarang maupun waktu yang datang. Selain itu penyakit ini juga dapat
menimbulkan penderitaan, baik dari segi fisik maupun dari segi mental. Mungkin
kita sering mendapat informasi melalui media cetak, elektronik, ataupun
seminar-seminar, tentang betapa menderitanya seseorang yang mengidap penyakit
hiv. Dari segi fisik, penderitaan itu mungkin, tidak terlihat secara langsung
karena gejalanya baru dapat kita lihat setelah beberapa bulan. Tapi dari segi
mental, orang yang mengetahui dirinya mengidap penyakit hiv akan merasakan penderitaan batin yang
berkepanjangan. Semua itu menunjukkan bahwa masalah Ahiv adalah suatu masalah
besar dari kehidupan kita semua. HIV tidak dapat disembuhkan karena tidak ada
obat yang dapat sepenuhnya menyembuhkan HIV/AIDS. Perkembangan penyakit dapat diperlambat
namun tidak dapat dihentikan sepenuhnya.
Namun
bukan tidak mungkin penyakit ini bisa dicegah. Cara pencegahannya dengan
pengobatan biomedis. Tetapi pengobatan biomedis itu perlu didukung dengan
perbaikan ekonomi untuk memberantas kemiskinan dan meningkatkan pendidikan.
Dengan pengetahuan yang meningkat, pengetahuan masyarakat mengenai penyakit hiv
turut bertambah. Dengan begitu, mereka bisa memahami hiv dan cara
menghindarinya agar tidak tertular. Peningkatan pengetahuan dan perubahan
perilaku pada masyarakat bisa dilakukan dengan penyuluhan dan pendidikan
kesehatan.
Untuk
itu kami membangun suatu sistem aplikasi untuk memudahkan masyarakat dalam
mendeteksi penyakit tersebut melalui aplikasi turbo pascal. Aplikasi ini
bukanlah untuk menggantikan fungsi dokter, akan tetapi hanya digunakan sebagai
alat bantu, karena program diagnosis hiv ini hanya bertindak dengan cara
mendeteksi user melalui beberapa pertanyaan tidak seperti halnya seorang dokter
yang dapat mendiagnosis penyakit dengan suatu aksi atau gerakan. Program ini
diharapkan dapat membantu masyarakat khususnya penderita hiv, mahasiswa
kedokteran atau dokter muda dalam melakukan diagnosis terhadap hiv serta
memberikan solusi pengobatannya.
II.
LANDASAN TEORI
A.
TURBO
PASCAL
Pascal adalah bahasa tingkat tinggi
yang orientasinya pada segala tujuan, yang dirancang oleh Prof.Niklaus Wirth
dari Technical University di Zurich, Switzerland. Nama pascal diambil sebagai
penghargaan terhadap Blaise Pascal, ahli matematik dan filosopi terkenal abad
17 dari prancis.
Prof.Niklaus
Wirth memperkenalkan compiler bahasa pascal pertama kali untuk computer CDC
6000 (control data corporation) yang dipublikasikan pada tahun 1971 dengan tujuan untuk membantu
mengajar program computer secara sistematis, khususnya pemrograman terstruktur.
Pada perkembangan banyak versi-versi pascal yang beredar antara lain:MS
Pascal,Apple Pascal,Turbo Pascal,dll.
Standar
pascal adalah bahasa bahasa pascal yang didefenisikan oleh K.Jensen dan Niklaus
Wirth. Standar pascal Eropa didefenisikan oleh ISO (International standart
organization)dan di Amerika oleh ANSI(American National standart Institute)
dengan IEEE(Institut of Electronic Egineer).
Dalam
bahasa pascal terdapat program utama , program utama adalah program yang
berisikan pernyataan-pernyataan dalam Turbo Pascal. Dalam program utama ini
terdapat beberapa bagian yaitu, deklarasi data , prosedur, dan fungsi.
DASAR-DASAR BAHASA
PASCAL
Unsur
–unsur pemrograman Pascal meliputi :
a. Mendapatkan
data dengan membaca dari default input(keyboard, file atau sumber data
lainnya).
b. Menyimpan
data kedalam memori dengan struktur data yang sesuai.
c. Memproses
data dengan instruksi yang tepat.
d. Menyajikan
atau mengirimkan hasil olahan data ke default output(monitor, file atau tujuan
lainnya).
e. Nama
yang dipergunakan dalam program pascal disebut dengan pengenal atau
Idenfinder.Idenfinder digunakan untuk nama program, sub program, nama variable,
constant, Type, Label.
APLIKASI BAHASA PASCAL
·
Pascal dipakai sebagai landasan pembuatan
kode perangkat lunak Delphi(berbasis windows).
·
Pascal dipakai sebagai landasan
pembuatan kode perangkat lunak Kylix(berbasis Linux).
KEKURANGAN DAN
KELEBIHAN PASCAL
1.
Kelebihan Bahasa Pascal;
·
Tipe data standar, tipe-tipe data
standar yang telah tersedia bahasa pemrograman.pascal memiliki tipe data
standar Boolean, Char, Real, String.
·
User defined data types, programmer
dapat membuat tipe data lain yang ditrunkan dari tipe data standar.
·
Strongly-typed, programmer harus
menentukan tipe data dari suatu variable dan variable tersebut tidak dapat
dipergunakan menyimpan tipe data selain format yang ditentukan.
·
Terstruktur, memiliki sintaks yang
memungkinkan penulisan program dipecah menjadi fungsi –fungsi kecil(procedure
dan function) yang dapat dipergunakan berulang-ulang
·
Sederhana dan Ekspresif, memiliki
struktur yang sederhana dan sangat mendekati bahasa manusia(bahasa inggris)
sehingga mudah dippelajari dan dipahami.
2.
Kekurangan Bahasa Pascal;
·
Tidak fleksibel penggunaanya.
·
Bahasa PASCAL juga merupakan bahasa yang
digunakan sebagai standar bahasa pemrograman bagi tim nasional olimpiade
computer(TOKI). Selain itu, bahasa pascal masih digunakan dalam
IOI(international Oympiad In Informatics).
Struktur Pascal
1.Bagian Judul Program
2. Blok Program
a. Bagian Deklarasi
– Deklarasi tipe data (TYPE)
– Deklarasi variabel (VAR)
– Deklarasi konstanta (CONST)
– Deklarasi label (LABEL)
– Deklarasi sub-program (PROCEDURE dan FUNCTION)
b. Bagian Program Utama Perintah-perintah atau Pernyataan
Struktur Program Pascal Paling Sederhana :
begin
statement-statement;
end.
Beberapa tombol penting pengoperasian program adalah :
|
Kunci
|
Fungsi
|
Ekuivalen menu
|
|
F1
|
Mengaktifkan
jendela pertolongan.
|
File /
Save
|
|
F2
|
Menyimpan
berkas yang ada pada editor.
|
File /
Load
|
|
F3
|
Memanggil
program kedalam editor.
|
Run / Go
to cursor
|
|
F4
|
Mengeksekusi
program sampai posisi kursor.
|
Run /
Trace into
|
|
F5
|
Memperbesar
atau memperkecil jendela yang aktif.
|
Compile
/ Make
|
|
F6
|
Mengganti
jendela yang aktif.
|
File /
Pick
|
|
F7
|
Melacak
kedalam subrutin.
|
File /
user screen
|
|
F8
|
Melompati
pemanggil subrutin.
|
Compile
|
|
F9
|
Mengaktifkan
perintah ‘Make’
|
Run /
Program reset
|
|
F10
|
Berpindah
dari menu-menu ke jendela yang aktif.
|
|
|
Alt + F1
|
Memanggil
jendela pertolongan yang terakhir dibaca.
|
|
|
Alt + F3
|
Memilih
berkas untuk dimuat.
|
|
|
Alt + F5
|
Memperlihatkan
hasil eksekusi.
|
|
|
Alt + F6
|
Mengganti
isi jendela yang aktif.
|
|
|
Alt + F9
|
Mengkompilasi
program.
|
|
|
Alt + B
|
Mengaktifkan
menu Break / Watch.
|
|
|
Alt + C
|
Mengaktifkan
menu compile.
|
|
|
Alt + D
|
Mengaktifkan
menu debug.
|
|
|
Alt + E
|
Mengaktifkan
editor.
|
|
|
Alt + F
|
Mengakaktifkan
menu file.
|
|
|
Alt + O
|
Mengaktifkan
menu option.
|
|
|
Alt + R
|
Mengaktifkan
menu run.
|
|
|
Alt + X
|
Keluar
dari Turbo Pascal dan kembali ke DOS.
|
|
|
Ctrl +
F1
|
Menampilkan
menu pertolongan bahasa.
|
|
|
Ctrl +
F2
|
Menghentikan
pembetulan.
|
|
|
Ctrl +
F3
|
Menampilkan
isi tumpukan.
|
Debug /
Call Stack
|
|
Ctrl +
F4
|
Melakukan
penghitungan atau mengubah nilai peubah..
|
Debug /
Evaluate
|
|
Ctrl +
F7
|
Menambahkan
ungkapan pada jendela watch. .
|
B / Add
Watch
|
|
Ctrl +
F8
|
Toggles
Breakpoint..
|
B /
Toggle breakpoint
|
|
Ctrl +
F9
|
Menjalankan
program..
|
Run /
Run
|
|
Ctrl +
F10
|
Menampilkan
versi layar monitor.
|
B. HIV
AIDS
Pengertian HIV
HIV adalah virus yang menyebabkan penyakit AIDS. HIV
merupakan singkatan dari Human Immunodeficiency virus. yang masing masing
katanya mengandung arti yaitu:
• Human : manusia. Virus ini hanya
menyerang manusia. Jadi, HIV hanya menular antar manusia. Binatang seperti
monyet, kelinci, kucing, nyamuk tidak akan menularkan HIV
• Immunodeficiency
: kekebalan tubuh yang menurun.
• Virus
: benda yang sangat kecil yang dapat menularkan penyakit.
Pengertian dari AIDS
AIDS merupakan singkatan dari
Acquired Immune Deficiency Syndrome. Dari setiap kata katanya kita dapat
menjelaskan kejelasan tentang AIDS yaitu :
• Acquired : Diperoleh / didapatkan
dari luar tubuhnya. Artinya AIDS bukan merupakan penyakit keturunan. AIDS hanya
ditularkan dari satu orang ke orang lain melalui berbagai cara penularan.
• Immune : Kebal atau terlindungi.
Tubuh kita memiliki sistem kekebalan tubuh yang dapat menangkal berbagai
penyakit seperti flu, batuk, demam dan
lain lain. Sistem kekebalan tubuh kita akan menangkal penyakit dengan membentuk
antibodi
·
Deficiency :
Kekurangan. Dalam AIDS kata deficiency dilekatkan dengan kata immune, artinya
tubuh kekurangan kekebalannya untuk melindungi diri dari bakteri dan penyakit
secara efektif.
·
Syndrome :
Sekumpulan simptom - simptom yang menunjukkan adanya penyakit dalam tubuh kita.
Dalam hal AIDS, ini berarti dalam tubuh kita sudah ada virus HIV dan tubuh kita
sudah mengalami penurunan kekebalan tubuh yang membuat kita rentan terhadap
infeksi infeksi oportunistik, seperti TBC, Meningitis, dan lymphoma
Nah sekarang kalian
sudah mengetahui arti dari HIV dan AIDS, lalu bagaimana cara penularan penyakit
tersebut? sebenarnya penyakit AIDS tidak akan menular jika :
• kena batuknya orang HIV
• makan dan minum dari peralatan yang
sama
• tinggal serumah
• berenang sama sama
• bersalaman, berpelukan, berjabat
tangan
Akan tetapi virus
HIV akan tertular apabila:
• Terkena cairan sperma orang yang
berpenyakit AIDS
• Terkena
cairan vagina orang yang berpenyakit AIDS
• Dari
air susu ibu dari ibu yang sudah terinfeksi HIV
CARA PENCEGAHAN VIRUS HIV
1.
Tidak mengkonsumsi
narkoba. Terutama narkoba suntik. mengapa narkoba suntik? karena pada umumnya
kita jika melakukan narkoba suntik hanya memiliki satu jarum suntik, sehingga
satu buah jarum suntik dipakai untuk banyakan (massal). Sehingga bisa saja di antara
mereka memiliki penyakit HIV - AIDS sehingga tertular deh ke semua nya. Namun
apapun jenis narkobanya dapat memberikan pengaruh buruk bagi tubuh kita.
2. Selain menggunakan jarum suntik tidak steril
bergantian dengan orang lain. Berlaku juga untuk tidak menggunakan alat tindik
anting, tato secara bersama dengan orang lain.
3. Tidak melakukan hubungan seksual tidak
aman dengan pasangan yang telah terinfeksi.
4. Dari
ibu yang positif dapat menularkan kepada bayinya ketika dalam kandungan, saat
pesalinan atau pun pada masa menyusui. Konsumsi ARV secara teratur oleh ibu
hamil yang telah terinfeksi ditemukan dapat mengurangi kemungkinan tertularnya
bayi yang ada dalam kandungan. ARV merupakan singkatan dari antiretroviral
adalah suatu obat yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit,
dan agar penderita HIV tetap hidup, dia harus mengkonsumsi obat tersebut seumur
hidupnya.
5. Memastikan
transfusi darah dari orang yang tidak terinfeksi. Pada saat ini, PMI telah
memeriksa kualitas darah transfusi yang mereka kelola.
Bagaimana HIV Menyebar?
Setelah 3 dekade penelitian medis, tiga
mode utama infeksi HIV berhasil
diidentifikasi yaitu melalui kontak seksual, transmisi darah, dan di dalam
rahim dari ibu ke anak.
Bentuk penularan
yang paling umum adalah melalui hubungan seksual, dengan risiko untuk wanita ke
pria sebesar 0,04 persen per tindakan (hubungan) dan dari pria ke wanita
sebesar 0,08 persen per tindakan.
Cara HIV Memengaruhi Sistem Kekebalan Tubuh
HIV terdiri dari dua
elemen RNA dan DNA sehingga memiliki kemampuan untuk langsung menginfeksi sel
manusia dan menggunakan salah satu komponen pada kromosom untuk mereplikasi
bagian-bagian atau struktur HIV.
Sistem kekebalan
tubuh manusia terdiri dari dua jenis sel utama yaitu sel B dan sel T. Dua jenis
sel T yaitu helper dan sitotoksik (cytotoxic) merupakan yang terpengaruh oleh
HIV sehingga mengganggu sistem kekebalan tubuh.
Sel T helper (CD4)
berfungsi sebagai semacam alarm bagi sel sitotoksik untuk menyerang dan
membunuh sel-sel dalam tubuh yang terinfeksi oleh virus.
Padahal, sel helper
telah terinfeksi oleh HIV itu sendiri sehingga membuat sel sitotoksik membunuh
sel helper sebagai salah satu komponen penting sistem kekebalan tubuh.
Kondisi ini membuat
sistem kekebalan tubuh penderita HIV semakin menurun seiring dengan waktu.
Siklus infeksi bisa berlangsung hingga 10 tahun yang sistem kekebalan tubuh
menjadi amat lemah.Penderita dapat sakit atau bahkan meninggal akibat virus dan
bakteri lemah (bukan HIV) yang pada kondisi normal dapat diatasi oleh sistem
kekebalan tubuh.
Kondisi tersebut
lazim dikenal sebagai AIDS, atau acquired immunodeficiency syndrome.
Para ilmuwan umumnya
berpendapat bahwa AIDS berasal dari Afrika Sub-Sahara. Kini AIDS telah menjadi
wabah penyakit. AIDS diperkiraan telah menginfeksi 38,6 juta orang di seluruh
dunia. Pada Januari 2006, UNAIDS bekerja sama dengan WHOmemperkirakan bahwa
AIDS telah menyebabkan kematian lebih dari 25 juta orang sejak pertama kali
diakui pada tanggal 5 Juni 1981. Dengan demikian, penyakit ini merupakan salah
satu wabah paling mematikan dalam sejarah. AIDS diklaim telah menyebabkan
kematian sebanyak 2,4 hingga 3,3 juta jiwa pada tahun 2005 saja, dan lebih dari
570.000 jiwa di antaranya adalah anak-anak.[5]Sepertiga dari jumlah kematian
ini terjadi di Afrika Sub-Sahara, sehingga memperlambat pertumbuhan ekonomi dan
menghancurkan kekuatan sumber daya manusia di sana. Perawatan antiretrovirus
sesungguhnya dapat mengurangi tingkat kematian dan parahnya infeksi HIV, namun
akses terhadap pengobatan tersebut tidak tersedia di semua Negara.
III.
HASIL PEMBAHASAN
Kali ini kami membuat program dari
pascal yang berjudul diagnosa penyakit hiv, adapun kode programnya adalah
sebagai berikut :
program
penyakit;
uses
crt;
var
menu : integer ;
a,b,c,d,e,f : char ;
aa,bb,cc,dd,ee,ff,x : real;
begin
clrscr;
textcolor (12);
writeln ('Program Analisis Penyakit
HIV/Aids');
Textcolor (14);
writeln;
writeln ('|-----------Kode Menu---------|');
writeln ('|-----------------------------------|');
writeln ('| 1. Diagnosa Penyakit |');
writeln ('| 2. Penyebab Penyakit |');
writeln ('| 3. Pencegahan Penyakit |');
writeln ('| 4.Orang yg BeresikoTinggi||');
writeln ('| 5. Tentang Program |');
writeln ('| 6. Exit |');
writeln ('| |');
writeln
('|------------------------------------|');
writeln;
write('Masukkan Kode Menu (1,2,3,4,5) : ');
readln (menu);
case menu of
1: begin
clrscr;
textcolor (10);
writeln('----Diagnosa Penyakit------');
readln;
writeln('Jawablah Pertanyaan dibawah ini');
writeln;
writeln('UntukMenganalisis kemungkinan
anda terkena HIV/AIDS');
writeln('Tekan Enter');
readln;
textcolor (6);
writeln('Apakah anda mengalami demam
tinggi berkepanjangan (Y/N) : ');
readln (a);
write ('Apakah berat badan anda menurun
Drastis (Y/N) :');
readln (b);
write ('Apakah anda mual serta diare
(Y/N) :');
readln (c);
write ('Apakah ketika malam anda
berkeringat berlebih (Y/N) :');
readln (d);
write ('Apakah kulit anda kering dan
terdapat bercak-bercak (Y/N) :');
readln (e);
write ('Apakah anda mengalami nafas
pendek, batuk, nyeri dada dan demam (Y/N) :');
readln (f);
if (a='Y') or (a='y') then aa:=1
else aa:=0;
if (b='Y') or (b='y') then bb:=1
else bb:=0;
if (c='Y') or (c='y') then cc:=1
else cc:=0;
if (d='Y') or (d='y') then dd:=1
else dd:=0;
if (e='Y') or (e='y') then ee:=1
else ee:=0;
if (f='Y') or (f='y') then ff:=1
else ff:=0;
x:= (aa+bb+cc+dd+ee+ff)/6*100;
writeln;
textcolor (4);
writeln('Kemungkinan anda mengidap
penyakit Aids adalah ',x:0:0,'%');
writeln;
if x>=50 then Writeln('Segera periksa
ke dokter untuk lebih memastikan')
else
writeln('Kemungkinan anda terkena
HIV/Aids Rendah');
readln;
end;
2: Begin
clrscr;
textcolor (13);
writeln ('----Penyebab penyakit----');
textcolor (7);
writeln;
writeln (' HIV/AIDS adalah infeksi oleh virus HIV yang
menyerang sistem kekebalan tubuh ');
writeln ('sehingga sel sel pertahanan
tubuh makin lama makin banyak yang rusak. ');
writeln ('Penderita HIV menjadi sangat
rentan terhadap semua bentuk infeksi. ');
writeln;
writeln (' Pada akhirnya penderita tidak kebal terhadap
kuman secara normal. ');
writeln ('Infeksi tidak bisa ditularkan
lewat kontak sosial biasa, makanan atau alat ');
writeln ('alat makan, toilet, kolam
renang, serta gigitan nyamuk.');
writeln;
readln;
end;
3: Begin
clrscr;
textcolor (12);
writeln ('----Pencegahan
Penyakit------');
writeln;
textcolor (5);
writeln ('1.Jangan melakukan hubungan
seksual diluar nikah');
writeln ('2.Menghindari hubungan seksual
dengan orang yang mempunyai banyak pasangan seksual');
writeln ('3.Hindari kontak langsung
dengan penderita hiv');
writeln ('4.Menggunakan
alat konstrasepsi');
writeln ('5.Mengggunakan alat medis dan
non medis yang steril');
writeln ('6.Jangan bergonta-ganti
pasangan');
writeln;
writeln;
textcolor (3);
readln;
end;
4: Begin
clrscr;
textcolor (3);
writeln ('--Orang yang Beresiko
Tinggi----');
writeln;
textcolor (4);
writeln ('1. Orang-orang yang memakai
narkoba suntik');
writeln ('2. Orang yang membuat tato
atau tindik');
writeln ('3. Orang yang melakukan seks sesama
jenis');
writeln ('4. Orang yg tinggal atau
bepergian ke daerah dengan angka HIV tinggi');
writeln ('5. Orang yang melakukan seks
dengan pemakai narkoba');
writeln ('6. Orang yang terkena infeksi
penyakit seksual lain');
readln;
end;
5: Begin
clrscr;
textcolor (9);
writeln ('---------Tentang Program----------');
writeln;
textcolor (4);
writeln('Program
ini dibuat dengan turbo pascal untuk mendiagnosa ');
writeln('Penyakit HIV/Aids dengan
memberi pertanyaan seputar gejala HIV/Aids ');
writeln('Setelah menjawab Pertanyaan
maka akan keluar hasil berapa persen ');
writeln('Kemungkinan terkena penyakit
HIV/Aids ');
writeln;
writeln('HIV(Human Immunodeficiency
Virus) merupakan virus mematikan penyebab
infeksi ');
writeln('Seseorang yg terkena
atau terinfeksi HIV/Aids sistem kekebalan tubuhnya ');
writeln('akan menurun drastis
Virus Aids menyerang sel darah putih khusus yang disebut ');
writeln('Tanda pertama penderita HIV
biasanya akan mengalami demam ');
writeln('selama 3 sampai 6 minggu
tergantung daqya tahan tubuh. Setelah kondisi membaik orang ');
writeln('Yang terinfeksi HIV akan tetap
sehat dalam beberapa tahun dan secara perlahan kekebalan tubuhnya ');
writeln('Akan menurun karena
serangan demam yang berulang.');
writeln;
writeln;
textcolor
(15);
writeln('Create
by Melani, Marta, Uun');
readln;
end;
6: Begin
end;
end;
end.
Dalam kode program tersebut kami
menggunakan beberapa perintah-perintah sederhana dalam pascal yaitu :
Memasukkan variabel
Nilai dari sebuah variabel dapat
dimasukkan oleh pengguna melalui deklarasi di program ataupun pemasukan (input)
di dalam program. Dan dalam program kami ada beberapa tipe data yaitu tipe data
char, integer, dan real.
Char : Untuk memasukkan sebuah karakter
Integer : Untuk memasukkan data numerik bulat mulai -32768 sampai
dengan 32767
Real : Untuk memasukkan data numerik real
Menampilkan hasil
Untuk menampilkan hasil dengan
bahasa Pascal kami menggunakan prosedur standar Write dan Writeln. Perbedaannya
adalah, prosedur Write menampilkan hasil tanpa ganti baris dan tampilan
berikutnya akan disambung dalam baris yang sama. Sedangkan prosedur standar
Writeln digunakan untuk menampilkan tampilan perbaris, akan ganti baris untuk
tampilan berikutnya.
Perintah If then else
Suatu aksi akan dikerjakan atau di
eksekusi oleh program apabila kondisi yang didefinisikan untuk aksi tersebut
bernilai benar (true). Sebaliknya, bila kondisi tidak terpenuhi atau salah
(false) maka program akan melakukan aksi lain atau langsung keluar dari blok
pemilihan.
IV.
PENUTUP
KESIMPULAN
Tidak ada vaksin untuk mencegah HIV
dan tidak ada obat untuk AIDS, tapi Anda bisa melindungi diri agar tidak
terinfeksi. Satu-satunya cara untuk mencegah terinfeksi HIV adalah dengan
menghindari kegiatan yang meningkatkan risiko tertular HIV. Karena, mencegah
selalu lebih baik daripada mengobati. Kesimpulan yang kami dapat dalam pembuatan
program aplikasi ini adalah aplikasi ini ditujukan untuk mempermudah masyarakat
dalam mendeteksi penyakit hiv.
SARAN
Saran yang kami ajukan dalam
pembahasan penyakit hiv adalah agar pemerintah bersama jajarannya selalu tegas
dalam menangani masalah HIV/AIDS sehingga penularannya dapat di cegah sehingga
tidak banyak jatuh korban yang berujung kepada kematian. Juga mengatur
pergaulan secara cerdas dan cermat, memilih teman dalam bergaul agar tidak
terperosok ke hal-hal yang buruk dan dapat merugikan diri.
Saran yang diajukan agar membantu
proses pengembangan program kami adalah informasi dan data-data dalam program
kami dapat lebih diperlengkap sehingga pemanfaatan dapat lebih maksimal.
Demikian yang dapat kami paparkan
mengenai hiv dan program aplikasi diagnosa penyakit hiv dalam makalah ini,
tentunya masih banyak kekurangan dalam pembuatannya, kerena terbatasnya
pengetahuan dari kami. Maka dari itu kritik dan saran kami butuhkan demi
sempurnanya makalah ini.
DAFTAR
PUSTAKA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar